Membaca dapat mengasah pemikiran kritis, imajinasi tanpa batas, dan mencetuskan ide serta inovasi baru yang bermanfaat bagi masyarakat. Agar minat membaca di tengah masyarakat semakin meningkat, salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan meremajakan dan membangun perpustakaan dengan desain yang menarik. Tujuannya agar dapat meningkatkan minat masyarakat untuk mengunjungi perpustakaan dan menjajal buku. Inilah beberapa inspirasinya.
Area Baca yang Nyaman
Perpustakaan perlu memiliki area baca yang nyaman, seperti di salah satu area baca di Perpustakaan Cikini, Jakarta Pusat berikut.
Desain ini dapat dengan mudah ditiru karena bahan bangunan yang digunakan mayoritas adalah beton yang mudah didapatkan. Untuk aksen kayunya, akan lebih baik jika menggunakan wood plank yang lebih tahan lama daripada kayu asli atau triplek. Area tangga juga bisa dilengkapi dengan pegangan besi yang selain dapat melindungi dari jatuh ketika menaiki-menuruni tangga, warna besi ini juga akan berpadu apik dengan warna beton dan corak kayu.
Area bacaan juga bisa dibuat seru seperti di atas. Perpustakaan ini kecil, tetapi tampak menarik karena interiornya. Sederhana, tetapi tetap menyenangkan, terutama untuk bagi anak-anak.
Area tempat duduknya dioptimalkan dengan undakan yang bisa dibuat dari gabungan beton dan woodplank. Bagian langit-langitnya juga bisa dengan mudah dikreasikan seperti pada gambar hanya dengan memotong papan gipsum berbeda-beda ukuran lalu menggantungnya secara vertikal.
Bermain dengan Kontur
Terkadang orang malas datang ke perpustakaan karena memiliki persepsi bahwa perpustakaan itu membosankan. Perpustakaan lama memang identic dengan bentuk garis lurus dan kotak-kotak kaku. Patahkan persepsi ini dengan menyertakan kontur ke dalam desain interior perpustakaan.
Perpustakaan di Jingshan, Tiongkok ini banyak bermain dengan kontur sehingga area perpustakaan terlihat hidup, “mengalir”, dan tidak membosankan. Kontur bisa terlihat pada bangku duduk, rak buku di tengah ruangan, langit-langit, hingga kolom bangunan yang berbentuk silinder bukan balok seperti kolom pada umumnya.
Kontur pada langit-langit bisa dilakukan dengan memotong lengkung papan gipsum. Sedangkan, area duduk segitiga seperti pada gambar bisa dibangun dengan beton yang kemudian dilapisi bagian atasnya dengan wood plank.
Untuk rak buku lengkung, biasanya terbuat dari papan kayu yang kemudian dipotong melengkung sesuai disain. Tetapi ada juga yang menggunakan rangka besi baja (steel) seperti pada gambar di bawah. Tiang besi dapat dengan mudah dilengkungkan, walaupun membutuhkan kepiawaian khusus serta panjang tertentu agar lengkungannya dapat terlihat.
Interior Perpustakaan yang Tidak Umum
Perpustakaan yang memiliki desain interior yang unik dan tidak umum tentunya juga akan menarik masyarakat untuk datang. Salah satu material yang jarang digunakan tetapi bisa memberikan efek menarik pada perpustakaan adalah besi baja atau steel.
Berikut adalah beberapa perpustakaan yang menggunakannya.
Perpustakaan sudah tidak perlu lagi menjadi tempat yang membosankan dan dipenuhi dengan garis lurus dan persegi yang kaku. Dengan kemajuan teknologi di industri konstruksi, kini perpustakaan bisa didesain secara menarik dan semakin menarik minat masyarakat untuk datang dan membaca buku.
Jika Anda bermaksud untuk membangun atau meremajakan perpustakaan di daerah Anda, jangan ragu untuk mengajak Tunas sebagai mitra penyedia bahan bangunan perpustakaan Anda. Kami siap memberikan solusi yang terbaik.
Tentang Tunas
Tunas Niaga Konstruksindo (Tunas) adalah penyedia bahan bangunan berkualitas untuk berbagai proyek dan pabrik dengan pengalaman lebih dari 10 tahun. Komitmen utama Tunas adalah menjaga kepercayaan pelanggan dengan memberikan layanan prima melalui pengiriman barang tepat waktu dan solusi terbaik untuk kebutuhan spesifik Anda. Saat ini Tunas melayani pengiriman di area Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
Comments