Dalam rangka merayakan Hari Perhubungan Darat 22 November kemarin, kali ini kita akan membahas tentang pembangunan jalur pejalan kaki. Apa saja faktor yang perlu dipertimbangkan saat membangun trotoar?
Keamanan Pejalan Kaki
Trotoar yang baik perlu dibangun dengan menggunakan material yang tidak licin agar saat basah atau berdebu, trotoar tetap aman untuk digunakan. Bahan yang paling sering digunakan adalah beton karena tekstur kasarnya menyerupai kekasaran bebatuan asli sehingga daya cengkeramnya bagus. Beton menjadi pilihan dibandingkan batu alam karena selain lebih murah biayanya secara keseluruhan, beton bisa dibentuk sesuai kebutuhan trotoar. Bahkan, jika menggunakan beton precast, pembangunan trotoar dapat diselesaikan dengan sangat cepat.
Trotoar juga dapat menggunakan paving block atau blok tapak. Kelebihan paving block adalah pori-pori di antara balok yang memungkinkan air hujan untuk turun ke dalam tanah dan menghindari genangan atau banjir di jalur pejalan kaki maupun kendaraan.
Untuk trotoar pada jalanan menanjak atau menurun, akan lebih baik jika dilengkapi dengan pegangan handrail untuk menjaga keamanan pejalan kaki, terutama anak-anak, lansia, dan penyandang disabilitas. Handrail ini terutama akan sangat berguna untuk memberi perlindungan bagi pejalan kaki saat menyusuri trotoar elevasi ini saat hujan turun, atau kondisi gelap di malam hari. Handrail dapat dibuat dari batang baja yang tahan cuaca, rayap, dan karat. Pilih jenis batang baja yang sesuai dengan kebutuhan.
Kenyamanan Pejalan Kaki
Di daerah padat penduduk seperti Jakarta, Tangerang, Bekasi, dan sekitarnya, trotoar berperan penting bagi mereka yang menggunakan alat transportasi umum. Terkadang pejalan kaki harus berjalan cukup jauh dari stasiun, terminal, atau halte ke tempat tujuannya. Karena itulah, ada baiknya menambahkan fasilitas tempat duduk di trotoar agar pejalan kaki bisa beristirahat. Apalagi sebenarnya membuatnya sangat mudah, cukup menggunakan wood plank, besi, dan/atau beton.
Selain itu, iklim tropis juga tentunya membuat perkotaan pesisir pantai terasa panas. Trotoar yang dilengkapi dengan rimbun pepohonan yang menjadi payung teduh tentunya akan semakin melengkapi kenyamanan pejalan kaki saat berjalan di tengah hari sekalipun. Agar kebutuhan air tanah sang pohon tetap tercukupi, pastikan jalur di sekitarnya menggunakan balok tapak atau rumput (paving block atau grass block) agar air hujan dapat mudah masuk ke area tanah pohon.
Estetika Zona Trotoar
Bangku taman dan pohon tentunya juga berperan sebagai elemen estetis di zona trotoar, dan akan semakin lengkap jika terdapat area berkumpul. Trotoar di sekitar stasiun MRT BNI Dukuh Atas dilengkapi dengan Taman Dukuh Atas yang walaupun kecil tetapi terasa seperti oasis bagi para pejalan kaki di sekitarannya. Dilengkapi dengan tangga woodplank menuju anjungan pandang dan tangga duduk dari beton, pembuatannya terasa sederhana tetapi tetap estetis.
Ikhtiar membangun trotoar yang baik merupakan salah satu tujuan dirayakannya Hari Perhubungan Darat di Indonesia. Semoga semakin banyak trotoar aman, nyaman, dan estetis di Indonesia, terutama di kota-kota padat seperti Jakarta, Bandung, Tangerang, dan Bekasi.
Tentang Tunas
Tunas Niaga Konstruksindo (Tunas) adalah penyedia bahan bangunan berkualitas untuk berbagai proyek dan pabrik dengan pengalaman lebih dari 10 tahun. Komitmen utama Tunas adalah menjaga kepercayaan pelanggan dengan memberikan layanan prima melalui pengiriman barang tepat waktu dan solusi terbaik untuk kebutuhan spesifik Anda. Saat ini Tunas melayani pengiriman di area Jakarta, Bogor, Tangerang, Depok, Bekasi, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.
Comentarios